Posts

di Tengah Kasus Khashoggi Saudi Transfer Rp1,5 Triliun ke AS

Image
di Tengah Kasus Khashoggi Saudi Transfer Rp1,5 Triliun ke AS . Amerika Serikat (AS) diketahui menerima transfer dana USD100 juta atau lebih dari Rp1,5 triliun. Waktu transfer ini bersamaan dengan kunjungan Menteri Luar Negeri Michael Pompeo ke Riyadh, untuk membahas hilangnya wartawanWartawan Arab Saudi pengkritik rezim kerajaan itu hilang sejak 2 Oktober setelah masuk ke Konsulat Saudi di Istanbul, Turki. Kedatangannya untuk memperoleh dokumen perceraian dengan mantan istrinya karena Khashoggi akan menikah dengan perempuan asal Turki. Dalam perkembangan terbaru, Presiden Donald Trump akhirnya mengakui wartawan tersebut sudah tewas. “Ini jelas terlihat seperti itu bagi saya,” kata Trump kepada wartawan pada hari Kamis di Pangkalan Angkatan Udara Andrews ketika ditanya apakah Khashoggi sudah tewas. “Sangat menyedihkan,” katanya lagi, yang dilansir  Reuters Transfer dana itu diungkap  The New York Times  dan  Washington Post . Belum jelas tujuan pengiriman da

Hari Santri Nasional Dihadiri Ribuan Syekhermania

Image
Hari Santri Nasional Dihadiri Ribuan Syekhermania. Peringatan Hari Santri Nasional yang digelar di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya.berlangsung meriah dan tertib. Dalam pelaksanaanya, Pemerintah Kota Surabaya, Polrestabes Surabaya, dan Korem 084 Bhaskara Jaya juga menggelar Istighosah Akbar. Acara tersebut, dihadiri oleh sekitar 40 ribu orang syekhermania dari berbagai daerah di Jawa Timur (Jatim). Sejak sore, ribuan orang telah memadati area masjid dan jalanan sekitar diselenggarakannya Peringatan Hari Santri Nasional tersebut. Kapolrestabes Surabaya, Kombes Rudi Setiawan mengatakan, Hari Santri Nasional kali ini membawa pesan persatuan. Melalui istighosah ini pun, dia berharap Surabaya selalu aman dan damai. “Proses demokrasi di Indonesia ini sedang berjalan. Kami berupaya menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Terutama pada Pilpres 2019,” kata Rudi, Ramainya masyarakat yang datang, membuat para syekhermania yang tak bisa ma

Lempar Narkoba Ke Tahanan

Image
Lempar Narkoba Ke Tahanan. Beberapa waktu laku, seorang penjenguk tahanan di Pengadilan Negeri Malang ditangkap karena kedapatan memiliki puluhan pil dobel LL.Barang haram itu diketahui dilempar ke tahanan yang akan menjalani sidang.Pelakunya adalah adalah Mat Pecok yang kemudian ditangkap polisi. Hasil dari pengembangan, petugas menemukan ribuan pil koplo di rumah pelaku yang berinisial TAP alias Mat Pecok, warga Jalan Sawojajar gang VII, RT 4/RW 2, Kota Malang. Polisi menemukan 1.700 pil koplo di tempat kos pemuda 28 tahun tersebut di Jalan Ksatrian Dalam. Selain ribuan pil koplo, petugas juga menemukan narkoba jenis sabu-sabu yang juga disimpannya. “Peristiwa bermula saat pelaku melempar pil di PN Kota Malang. Saat itu pelaku berhasil diamankan petugas. Kemudian dilakukan pengembangan sampai akhirnya didapatkan hasil barang bukti yang lebih banyak,” jelas Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri,

Indonesia U-19 Menang

Image
Indonesia U-19 Menang . Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, masih kecewa dengan kelengahan lini belakang timnya saat melawan Taiwan,  Dia berjanji akan melakukan analisis mendalam terkait hal itu. Skuad Garuda Nusantara memang sempat kecolongan usai unggul terlebih dahulu. Gol Taiwan yang dicetak Wang Cung-Yu ke gawang Muhammad Riyandi terjadi tak lepas dari kesalahan bek Indonesia. Hal itu menjadi perhatian khusus bagi Indra Sjafri. Sebab, lawan yang akan dihadapi selanjutnya adalah tim favorit juara yakni Qatar. “Kalau dilihat dari beberapa pertandingan kami, memang gol-gol yang bersarang terjadi dengan mudah. Terlebih melawan Taiwan. Gol juga karena kesalahan kami,” ungkap Indra kepada wartawan. Kondisi tersebut tentu tak bisa dibiarkan. Meski saat ini memimpin klasemen sementara Grup A, Timnas U-19 Indonesia tetap rawan tercelat andai tak segera memperbaiki kinerja pertahanan. “Saya akui ada salah komunikasi. Kami akan perbaiki. Ada juga beberapa ke

Seluruh Kepala Daerah di Riau Tak Tepatin Panggilan Bawaslu

Image
Seluruh Kepala Daerah di Riau Tak Tepatin Panggilan Bawaslu . Sebanyak 11 kepala daerah se-Riau tidak memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau. Mereka tidak hadir dengan berbagai alasan. Mulai dari ada yang keluar kota atau sedang menjalankan tugas sebagai kepala pemerintahan. Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan mengatakan, 11 kepala daerah yang dipanggil itu telah dijadwalkan pemeriksaannya selama dua hari. “Jadwal pemeriksaan dua hari, Rabu dan Kamis, tapi tidak ada yang datang satu kepala daerah pun,” ujar Rusidi Meski begitu, Rusidi menyebut bahwa, pihaknya akan kembali melayangkan surat panggilan kepada masing-masing kepala daerah yang telah menyatakan untuk mendukung Pasangan Calon Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin. “Tapi ada panggilan kedua, besok kita kirim surat panggilannya. Kita paham dengan kesibukan masing-masing kepala daerah. Barangkali sedang bertugas dan tidak bisa ditinggalkan,” sebutnya. Pemanggilan ini kata dia, sangat dibu

Anies Akan Jadikan Lapangan Tembak Sebagai RTH

Image
Anies Akan Jadikan Lapangan Tembak Sebagai RTH . Rencana relokasi Lapangan Tembak Senayan, Jakarta Pusat, kian santer diperbincangkan, terutama saat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyetujui adanya relokasi. Namun, akan jadi apa lahan lapangan tembak setelah direlokasi? Anies menyatakan secara tata ruang peruntukkan lapangan tembak adalah untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH). Sehingga, jika jadi direlokasi Anies menekankan akan tetap mempertahankan fungsinya. “Jadi ke depan tempat itu harus dipertahankan sebagai tempat terbuka hijau, konsen kita karena memang disampingnya ada sekolah, ada Kantor Kelurahan,” jelas Anies di Balaikota DKI Jakarta, Jakarta Pusat “Sekarang Dirut GBK sedang melakukan pembicaraan dengan berbagai pihak terutama pengelola tentang pemanfaatannya,” tambahnya. Anies menyatakan peruntukkan lahan Lapangan Tembak akan dijadikan hutan kota. Sehingga, Lapangan Tembak akan kembali memberikan nafas segar untuk Ibukota DKI Jakarta. “Kalau di sana k

Kenaikan UMR Masih Belum Sejahterakan Buruh

Image
Kenaikan UMR Masih Belum Sejahterakan Buruh. LSM Labor Institute Indonesia menilai besaran kenaikan upah minimum regional (UMR) sebesar 8,03 persen belum dapat mendorong produktivitas dan kesejahteraan para pekerja Indonesia. Sekretaris Eksekutif Labor Institute Indonesia, Andy William Sinaga di Jakarta mengatakan, kenaikannya sangat kecil apabila dibandingkan dengan biaya hidup pekerja sehari-hari. Selain itu, kenaikan upah yang disesuaikan dengan Surat Edaran Menaker Tentang Penyampaian data inflasi dan Pertumbuhan PDB 2018 tertanggal 15 Oktober 2018 itu justru akan mendorong semakin tajamnya ketimpangan pendapatan para pekerja di Indonesia. Dia mengatakan daya beli buruh juga akan tetap stagnan atau cenderung menurun. Realita tersebut yang menyebabkan kenaikan upah sebesar 8,03 persen pada tahun 2019 tidak dapat mendorong produktivitas dan kesejahteraan buruh/pekerja di Indonesia. Selain itu, menurut Asia Productivity Organzation (APO) yang direlease tahun 2

Eksploitasi Anak untuk Politik Diancam Pidana

Image
Eksploitasi Anak untuk Politik Diancam Pidana. Anggota Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Erlinda menegaskan ekploitasi anak-anak di bawah umur untuk kepentingan politik dapat diancam hukuman maksimal lima tahun penjara. Hal ini sesuai Undang-Undang Perlindungan Anak. “Pada pasal 87 UU No. 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak mengatur bahwa adanya eksploitasi anak-anak untuk kepentingan politik dapat diancam hukuman penjara maksimal lima tahun,” kata Erlinda kepada pers di Jakarta Menurut Erlinda, perihal aturan adanya sanksi hukum terhadap eksploitasi anak-anak di bawah umur untuk kegiatan politik ini, KPAI sudah membuat nota kesepahaman dengan KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu. “Adanya dua peristiwa anak-anak sekolah yang diberdayakan untuk kegiatan politik, hal ini tidak bisa disepelekan,” katanya. Erlinda mengatakan hal itu menyikapi laporan yang disampaikan Direktorat Hukum dan Advokasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo dan Ma’ru

Sandi: tak Masalah Selama Belum Ditenggelamkan

Image
Sandi: tak Masalah Selama Belum Ditenggelamkan. Calon wakil presiden Sandiaga Uno mengatakan tidak mempermasalahkan teguran dari Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti. Sandiaga mendapat teguran setelah pernyataannya soal surat izin penangkapan ikan atau SIPI dianggap ngawur Justru Sandiaga mengaku senang karena isu soal kesulitan nelayan kembali diangkat. Dia juga akan mempelajari undang-undang seperti Susi sarankan. Namun kata Sandiaga, pernyataan yang membuat Susi murka itu adalah aspirasi dari nelayan. “Tidak menjadi masalah (teguran) selama saya belum ditenggelamkan,” ujar Sandiaga saat ditemui di Media Center Prabowo-Sandi, di Jalan Sriwijaya, Jakarta Sandiaga mengaku bahwa saat itu dirinya mendengar aspirasi nelayan terkait sulitnya mendapatkan surat izin penangkapan ikan. Oleh karena itu, dia merasa senang aspirasi tersebut bisa didengar langsung oleh Menteri Susi. Sandiaga pun mengaku kinerja Susi luar biasa dalam memudahkan nelayan untuk melau

Lapangan Tembak Senayan Direlokasi

Image
Lapangan Tembak Senayan Direlokasi . Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengusulkan 3 solusi mencegah insiden peluru nyasar ke gedung DPR.Satu di antaranya merelokasi Lapangan Tembak Senayan.”Relokasi kawasan olahraga menembak tersebut ke tempat lain yang lebih aman dan jauh dari keramaian,” ucap Bambang melalui keterangan tertulis Kedua, kata bamsoet, sapaan akrabnya, meminta Polri menerapkan standar sistem keamanan objek vital yang lebih efektif. Tujuannya agar anggota dewan, pegawai, dan masyarakat yang datang ke gedung DPR terbebas dari rasa was-was. “Apakah nanti mau dilapisi kaca-kacanya dengan film anti peluru dan anti sadap atau tidak, kami serahkan sepenuhnya kepada pihak keamanan,” imbuhnya. Ketiga, ucap bamsoet melakukan pengetatan SOP dan pengamanan di kawasan Lapangan Tembak agar objek atau sasaran tembak tidak mengarah ke gedung DPR. “Selain itu, pihak pengelola Gelora Bung Karno juga harus meninggikan tembok berlapis baja agar peluru tidak tembus ke lu